“Compare But Not to Compare”: Kajian Perbandingan Hukum di Indonesia
Main Article Content
Abstract
Discussing the study of comparative law in Indonesia, this paper is interested in focusing on the issue of why comparative law studies are declining both in quantity and quality. Using Charles Tilly’s theory of social history, this paper concludes that comparative law studies in Indonesia are currently in a stagnant position and fewer people are concerned with the quality of this academic study. This paper reveals that the comparative law that began during the Dutch Rechtshoogeschool in Batavia in 1924 basically did not develop until the present day. Both in terms of epistemology, subject of the study, postulate to method and approach illustrate how comparative law studies have stagnated when compared to the development of this study abroad. Comparative law in Indonesia is only focused on substantive studies without paying attention to this scientific development on the epistemological and methodological side. Improvements can thus be proposed in dealing with this situation, namely by increasing the number of sources of writing and discussion of comparative law from outside, especially those in English, and making this comparative study a core science in legal studies.
Abstrak
Membahas kajian perbandingan hukum di Indonesia, tulisan ini tertarik untuk memfokuskan diri pada persoalan mengapa kajian perbandingan hukum semakin merosot baik kuantitas maupun kualitasnya. Dengan menggunakan teori sejarah sosial dari Charles Tilly, tulisan ini sampai pada kesimpulan bahwa kajian perbandingan hukum di Indonesia saat ini pada posisi yang mandeg dan semakin sedikit orang yang perhatian dengan mutu dari kajian akademik ini. Tulisan ini mengungkap bahwa perbandingan hukum yang dimulai sejak masa Rechtshoogeschool Belanda di Batavia tahun 1924 pada dasarnya tidak mengalami perkembangan hingga masa sekarang. Baik sisi epistemology, subject of the study, postulate hingga method and approach menggambarkan betapa kajian perbandingan hukum itu mengalami stagnasi bila dibandingkan dengan perkembangan kajian ini di luar negeri. Perbandingan hukum di Indonesia hanya terpusat pada kajian substantive saja tanpa memperhatikan perkembangan keilmuan ini pada sisi epistemologis dan metodologisnya. Perbaikan dengan demikian dapat diusulkan dalam menghadapi situasi ini yaitu dengan semakin memperbanyak sumber tulisan dan bahasan perbandingan hukum dari luar, khususnya yang berbahasa Inggris, dan menjadikan kajian perbandingan ini sebagai ilmu yang inti dalam kajian hukum.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Penulis yang mengirimkan naskah artikel pada Undang: Jurnal Hukum memahami dan menyepakati bahwa apabila naskahnya diterima dan dipublikasikan, maka hak cipta artikel tersebut dipegang oleh Undang: Jurnal Hukum, Fakultas Hukum Universitas Jambi. Pencipta artikel tersebut, sebagaimana ketentuan UU Hak Cipta, tetap melekat pada penulisnya. Sebagai pemegang hak cipta, Undang: Jurnal Hukum berhak secara eksklusif untuk mengumumkan, memperbanyak, dan mendistribusikan artikel tersebut, baik melalui versi cetak maupun digital. Undang: Jurnal Hukum sebagai pemegang hak cipta juga membolehkan kepada siapa pun untuk mengumumkan, memperbanyak, dan mendistribusikan artikel tersebut untuk kepentingan ilmiah atau akademis sepanjang tidak mengubah isi, kepengarangan, dan hak sitasinya; sedangkan pengumuman, perbanyakan, dan pendistribusian secara komersil harus melalui persetujuan tertulis dari Ketua Penyunting.
References
Arief, Barda Nawawi. Beberapa Masalah Perbandingan Hukum Pidana. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2003.
Cotterrell, Roger. “Comparatists and Sociology.” Dalam Comparative Legal Studies: Traditions and Transitions, diedit oleh Pierre Legrand dan Roderick Munday, 131-53. Cambridge: Cambridge University Press, 2003).
Cruz, Peter de. Comparative Law in a Changing World. London dan Sydney: Cavendish Publishing Limited, edisi dua, 1999.
Darmabrata, Wahyono. “Perbandingan Hukum dan Pendidikan Hukum.” Jurnal Hukum & Pembangunan, 30, 4 (2000): 319-27. DOI: 10.21143/jhp.vol30.no4.318.
Djoni, Sumardi Ghozali. Pengantar Perbandingan Sistem Hukum (Civil Law, Common Law, dan Hukum Adat). Bandung: Penerbit Nusa Media, 2018.
Engelbrekt, Antonina Bakardjieva dan Joakim Nergelius (eds.). New Directions in Comparative Law. Cheltenham, UK and Northampton, MA, USA: Edward Elgar, 2009.
Fitrah, Farrel Alanda. “Perbandingan Hukum terkait Pembentukan Pasal Penghinaan terhadap Peradilan, Perzinahan, dan Santet dalam RKUHP Indonesia.” Sign Jurnal Hukum, 2, 2 (2021): 122-37. DOI: 10.37276/sjh.v2i2.93.
Fuady, Munir. Perbandingan Hukum Perdata. Bandung: Citra Aditya Bakti, 2005.
Gutteridge, Harold C. Comparative Law: An Introduction to the Comparative Method of Legal Study and Research. London: Cambridge University Press, edisi dua, 1949; reprint, London: Wildy and Sons, 1974.
Hoecke, Mark Van (ed.). Epistemology and Methodology of Comparative Law. Oxford dan Portland Oregon: Hart Publishing, 2004.
Lukito, Ratno. Perbandingan Hukum: Perdebatan Teori dan Metode. Yogyakarta: UGM Press, 2016.
Markesinis, Basil. Comparative Law in the Courtroom and Classroom: The Story of the Last Thirty-Five Years. Oxford and Portland Oregon: Hart Publishing, 2003.
Marpaung, Ramsen dan Tristam Pascal Moeliono. “Perbandingan Hukum antara Prinsip Habeas Corpus dalam Sistem Hukum Pidana Inggris dengan Praperadilan dalam Sistem Peradilan Pidana Indonesia.” Wawasan Yuridika, 5, 2 (2021): 224-48. DOI: 10.25072/jwy.v5i2.494.
Massier, AB. The Voice of the Law in Transition: Indonesian Jurists and their Languages, 1915-2000. Terjemahan Michaela Wouters. Leiden: KITLV Press, 2008.
Menski, Werner. Comparative Law in a Global Context: The Legal Systems of Asia and Africa. Cambridge: Cambridge University Press, edisi dua, 2006.
Merryman, J.H. “Comparative Law and Scientific Explanation”. Dalam Law in the United States in Social and Technological Revolution, diedit oleh John N. Hazard dan Wenceslass J. Wagner, Brussels: Bruyland, 1974.
Örücü, Esin. “Developing Comparative Law.” Dalam Comparative Law: a Handbook, diedit oleh Esin Örücü dan David Nelken, 43-66. Portland, OR.: Hart Publishing, 2007.
Örücü, Esin. The Enigma of Comparative Law: Variations on a Theme for the Twenty-first Century. Leiden: Koninklijke Brill N. V., 2004.
Sacco, Rodolfo. “Legal Formants: a Dynamic Approach to Comparative Law (Installment I of II).” The American Journal of Comparative Law, 39, 1 (1991): 1-34. DOI: 10.2307/840669.
Samuel, Geoffrey. An Introduction to Comparative Law Theory and Method. Oxford and Portland, Oregon: Hart Publishing, 2014.
Saputra, Rian Prayudi. “Perbandingan Hukum Pidana Indonesia dengan Inggris.” Jurnal Pahlawan, 3, 1 (2020): 47-61. DOI: 10.31004/jp.v3i1.615.
Soeroso, R. Perbandingan Hukum Perdata. Jakarta: Sinar Grafika, 2014.
Stearns, Peter N. “Social History.” https://www.oxfordbibliographies.com/view/document/obo-9780199756384/obo-9780199756384-0131.xml. Diakses 10/5/2022.
Susanti. “Pembaharuan Hukum Penanggungan: Studi Perbandingan dengan Hukum Penanggungan (Borgtocht) di Belanda.” Jurnal IUS Kajian Hukum dan Keadilan, 6, 3 (2018): 377-87. DOI: 10.29303/ius.v6i3.580.
Tilly, Charles. “Retrieving European Lives.” Dalam Reliving the Past: The Worlds of Social History, diedit oleh Olivier Zunz, 11-52. North Carolina: Chapel Hill Press, 1985.
Twinning, William. “Comparative Law and Legal Theory: The Country and Western Tradition.” Dalam Comparative Law in Global Perspective, diedit oleh Ian Edge, 21-76. New York: Transnational Publishers, 2000.
Wetherell, Charles. “Historical Social Network Analysis.” Dalam New Methods for Social History, diedit oleh Larry J. Griffin dan Marcel van der Linden, 125-44. Cambridge: Press Syndicate of University of Cambridge, 1999.
Wikipedia. “Rechtshoogeschool te Batavia.” https://id.wikipedia.org/wiki/Rechtshoogeschool_te_Batavia. Diakses 8/10/2022.
Yntema, Hessel E. “Comparative Law Research, Some Remarks on ‘Looking out of the Cave’.” Michigan Law Review, 54, 7 (1956): 899-928.
Zweigert, Konrad dan Hein Kotz. An Introduction to Comparative Law. Terjemahan Tony Weir. Oxford, Clarendon Press, edisi tiga, 1998.